Viral NFT Selfie Ghozali

Viralnya NFT Selfie Ghozali mengejutkan banyak orang. ternyata luar biasa cuan dari ruang kripto. saya diajak ngobrol soal fenomena ini 2 kali di acara live, yaitu di CNN Indonesia menemani mas sultan ghozali dan di SEA Today Morning (in English). Saya seneng, literasi orang tentang crypto universe jadi meningkat pesat. apalagi ini ruang peluang baru.

rekaman cnn indonesia di https://www.youtube.com/watch?v=mqETh4dA75I

rekaman SEA Today Morning live hanya bisa diakses di useetv/indihome atau link ini
https://seatoday.com/live

Tentang NFT bisa di cek di entry blog post saya sebelumnya 

271749704 10159490488865202 2521716377209805703 n271756130 10159490488850202 2602711303140266977 n271832042 10159490488870202 1652083634618776968 n271919254 10159490488875202 4642017266765478021 n

Sebelumnya juga ada beberapa artikel terkait viral ghozali ini yang memuat opini saya.

https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20220113142539-185-746168/pakar-jelaskan-nft-selfie-ghozali-bisa-bernilai-belasan-juta

https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20220113133743-185-746125/cara-amankan-dompet-kripto-dan-nft-dari-ancaman-hacker

 

Selamat Datang di Metaverse

Akhir akhir ini saya sering diajak rekan media untuk berdiskusi sekaligus menjadi narasumber tentang konvergensi teknologi yang bernama Metaverse. Konsep Metaverse versi saya sudah pernah saya tuliskan di entry blog ini. Yaitu suatu universe yang merupakan gabungan revolusi frontend berupa UX/UI menggunakan AR/VR dan revolusi backend menggunakan teknologi blockchain + konsep Web3 + NFT + Cryptospace.

Diawali oleh wacana Pak Jokowi untuk mengaji dan dakwah lewat metaverse, maka saya dikontak oleh CNN indonesia untuk memberikan tanggapan tentang hal tersebut

beritanya disini : https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20211223113711-185-737735/pakar-teknologi-tanggapi-ide-dakwah-metaverse-ala-jokowi

Screen Shot 2022 01 15 at 17 09 58

Kemudian dilanjutkan oleh Media Urbanasia yang membuat tulisan berseri mengenai metaverse, tulisan lengkapnya ada disini : https://www.urbanasia.com/metaverse-semesta-baru-tanpa-batas-U51959

Screen Shot 2022 01 15 at 17 13 13

Diajak siaran untuk membahas metaverse oleh Berita Satu.

1641971826641

Screen Shot 2022 01 14 at 08 25 28

link rekaman acaranya ada di sini :

https://www.youtube.com/watch?v=lPjwOMtIOW4

Terakhir diskusi Metaverse dan Kemanusiaan, acara yang sangat menarik.

272156196 10159499385260202 2569625957833257562 n

Web3 + Social Network + Metaverse + Crypto Space

Bagi generasi saya, internet saat ini (Internet generasi 2 / Web2) bekerja mirip dengan struktur di banyak organisasi saat ini, yaitu berbasis hirarki. Hirarki atau organisasi terpusat  (centralized) merupakan warisan revolusi industri mesin uap, dimana struktur ini berjalan sangat efektif untuk mengontrol kinerja dan arah organisasi dari jaman dulu sampai sekarang. Namun saat ini di tengah revolusi teknologi informasi dan komunikasi, kita mengalami demokratisasi dalam banyak hal. Kebebasan berpendapat, kemudahan berinteraksi, dan juga kemudahan membuat inovasi, termasuk new value creation (biasanya untuk membuat ide bisnis baru). Generasi Z dan seterusnya yang lahir saat Web2 sudah matang, merasa bahwa menyamakan struktur digital dengan struktur dunia nyata malah membuat banyak potensi yang hilang atau singkatnya struktur dunia digital harus memperbaiki kekurangan yang ada di dunia nyata. Desentralisasi otoritas merupakan kunci supaya interaksi digital bisa mencapai potensi maksimum. Internet yang mendukung desentralisasi disebut sebagai decentralized web atau Web3. Web3 diperkirakan menjadi kunci disrupsi sosial ekonomi masa depan.

Internet saat ini dikuasi oleh platform raksasa seperti Facebook, Google, Twitter, e-commerce, dan lain lainnya. Peran platform ini adalah sebagai penghubung/perantara antar shareholder: penjual dan pembeli, pencari dan pemberi kerja, pengguna medsos dan pengiklan, antar pencari jodoh, dan lain sebagainya. Otoritas terpusat dalam bentuk platform mengumpulkan data pengguna dalam skala besar untuk kemudian digunakan sebagai pendukung proses “matching” yang didukung oleh algoritma rekomendasi (recommender system). Model bisnis seperti ini banyak kita jumpai di sekitar kita.

Web3 memungkinkan pengguna terhubung secara peer-to-peer (P2P) tanpa memerlukan perantara. Dibutuhkan infrastuktur dan teknologi yang memungkinkan hubungan P2P tersebut terjadi, yang ternyata dipenuhi oleh teknologi Blockchain. Decentralized Apps (DApps), Decentralized Finance (DeFi) adalah contoh implementasi dari Web3. Web3 memungkinkan masyarakat digital untuk berpartisipasi lebih aktif, lebih demokratis, lebih efisien, lebih murah, tidak bias, lebih punya kontrol terhadap data pribadi dibandingkan dengan Web2. Manfaatnyapun sangat besar seperti inklusi keuangan, mengurangi digital gap, kesempatan berinovasi, memperoleh pendidikan murah, dan lain lainnya.

Kalo kita lihat bagaimana kekuatan suara publik di media sosial (social network) saat ini, bayangkan potensi yang diperoleh jika social network tersebut berjalan diatas Web3, tentu akan semakin luar biasa perannya dalam revolusi sosial, ekonomi, politik, dan berbagai bidang lainnya untuk menjadi pengawas otoritas seperti negara, perusahaan, dan entitas lainnya. Social network berbasis blockchain dengan dilengkapi dengan sistem reputasi yang sulit direkayasa membuat suara publik menjadi lebih bermakna dibandingkan dengan sistem pada Web2 saat ini, yang dipenuhi dengan akun bot, berita hoax, dan berbagai rekayasa lainnya. 

Saat metaverse digulirkan oleh Facebook, banyak orang mengeryitkan dahi, belum memahami apa untungnya dan bagaimana arah masa depan dari media sosial yang kita kenal saat ini. Metaverse memungkinkan kita semakin intens terhubung, mengaburkan batas virtual dan dunia nyata. Saat sebagian besar aktivitas sosial ekonomi berjalan diatas ruang virtual, maka semakin banyak nilai ekonomi yang bisa kita buat dan dapatkan. Pengalaman berinteraksi virtual menjadi kunci masa depan social network.  Dunia tanpa batas, P2P, jejaring sosial manusia dalam skala global memerlukan mekanisme untuk bertukar nilai (mata uang maupun aset), maka disini peran aset kripto (cryptoasset) atau mata uang kripto (cryptocurrency) sangat penting. Metaverse dan teknologi bBockchain membentuk entitas yang kita sebut sebagai ruang kripto (crypto space).

Sedikit sintesa saya, bagaimana pendapat anda ?. .. silahkan tulis di komentar …

Metaverse

sumber gambar : https://economictimes.indiatimes.com/

Kursus Blockchain Terbaik dan Info Sertifikasi

Dari banyaknya penawaran kursus teknologi blockchain yang ada di pasaran, hanya sedikit yang bener bener sesuai dengan kebutuhan saya. Tentu saja kebutuhan saya pastinya berbeda dengan rekan rekan lainnya. Saya lebih menyukai kursus yang mementingkan aspek filosofi, nilai, peluang, dan bisnis dari teknologi blockchain. Ada beberapa rekan saya yang lebih menyukai pendekatan aspek pengembangan teknologi (developer) blockchain, tentu saja pilihan saya tidak sesuai dengan kebutuhan tersebut. Jadi kalo boleh diringkas ada dua pendekatan untuk mempelajari teknologi blockchain ini. Pertama adalah pendekatan konsultasi (Blockchain Technology Consultant), yang menitikberatkan pada bagaimana mem-blockchain-kan suatu proses bisnis atau operasional lainnya. Kedua adalah pendeketan pengembangkan (Blockchain technology Developer), yang menitikberatkan pada bagaimana mengembangkan/membuat aplikasi berbasis blockchain.

Don Tapscott adalah penulis buku Blockchain Revolution yang sangat laris dan pernah saya rekomendasikan disini. Dia membuat kumpulan kursus online tentang blockhain di Coursera bernama Blockchain Revolution Specialization, yang merupakan gabungan dari 4 tema kursus yaitu Introduction to Blockchain Technology, Transacting on The Blockchain, Blockchain and Business: Applications and Implications, Blockchain Opportunity Analysis. Saya berhasil menyelesaikan kursus ini, dan menurut saya ini adalah kursus tentang teknologi blockchain yang terbaik. 

186547942 10159023028295202 4384248853783874725 n

Oh ya kalo berminat untuk mengikuti sertifikasi internasional tentang Blockchain Technology Consultant, bisa mengikuti sertifikasi internasional ini dari Telkom University bekerja sama dengan TuV Rheinland. Saya salah satu pengajar di sertifikasi ini. Infonya ada di Website ini.

Screen Shot 2021 05 17 at 14 56 54

Dinamika Vaksin Covid Sepanjang Tahun 2020

Setahun lebih pandemi Covid19 berlangsung, banyak diskusi dan berita berkaitan dengan pencegahan penyebaran pandemi ini, diantaranya adalah social distancing, dan juga vaksinasi.

Bagaimana pembicaraan tentang Vaksin Covid19 di Twitter sepanjang tahun 2020 ?.
Kita kumpulkan data dengan keyword : vaksin corona, vaksin covid, vaksin covid19, vaksin covid-19.

Diperoleh trend percakapan tentang vaksin baru mulai meningkat setelah diberlakukannya PSBB pada bulan maret 2021. Ditahap ini, masyarakat berharap adanya vaksin sebagai solusi dari pandemi. Percakapan Kembali meningkat pada bulan juli dan agustus ketika akan diadakannya uji klinis vaksin di Bandung. Kemudian sempat menurun, namun meningkat secara drastis di bulan Desember saat ada berita kedatangan vaksin sinovac.

Untuk SNA, Jokowi jadi sosok kunci pembicaraan terkait vaksin. Dapat ditemukan beberapa kelompok percakapan, seperti kelompok media (ungu), kelompok pemerintahan (oranye), aparat (hijau), dan kelompok aktivis kesehatan (biru).

Analisa sentimen menunjukkan mayoritas percakapan tentang vaksin memiliki sentimen netral. Sedangkan sentimen positif melebihi sentimen negatif. Hal ini wajar karena masyarakat menaruh harapan besar terhadap vaksin untuk menyelesaikan atau mereduksi efek pandemi.

Dari topic modelling atau topik pembicaraan diperoleh 4 topik besar berturut turut yaitu yaitu disiplin protokol kesehatan sebelum ada vaksin, masyarakat harus percaya vaksin, uji klinis vaksin oleh biofarma.

2021, ternyata ancaman covid belum ada tanda tanda mereda, bahkan meningkat di beberapa negara lain seperti di India. Mari tetap bersabar untuk jaga protokol kesehatan.

 

Network  1Tren  1Sentiment  1Persentase topik  1

Penipuan di Depan Mata Akun Twitter BNI

Saya jadi korban penipuan, tidak menyangka saya yang cukup hati hati ini dan cukup aware dengan berbagai modus penipuan, ternyata bisa juga ketipu. Ceritanya diawali pada saat pin ATM BNI saya terblokir. BNI memang bukan merupakan akun utama perbankan saya, karena saya pernah kecewa dengan pelayanannya di masa lampau. Saya terpaksa memakai BNI karena transferan sertifikasi dosen masuknya ke sana.  Saya kemudian telpon call center untuk membuka blokiran kartu ATM tersebut. Entah kenapa nomer KTP saya tidak sesuai dengan catatan di BNI, jadi saya diharuskan ketemu CS di kantor BNI.

Mengantri di CS sangatlah menyebalkan, segala urusan nasabah yang rumit dan ringan, semuanya harus ketemu CS. Reset pin ATM sebenernya masalah ringan, tapi ngantrinya sama aja dengan masalah nasabah yang berat. Saya ke kantor BNI sampai berulang 3 kali di 3 hari yang berbeda, karena setiap kali datang selalu antriannya sudah mengular. Kesal dengan kondisi antrian tersebut yang bisa menghabiskan waktu yang seharusnya untuk kegiatan lain.

Saya kemudian menyindir di Twitter dengan memention BNI. eh ga lama kemudian saya disambut oleh jawaban CS BNI. seperti ini jawabannya.

 Photo 2021 03 12 22 14 33

Membaca jawaban diatas saya sangat senang, karena BNI sangat responsif menjawab tweet saya, sehingga saya langsung kontak WA diatas.

Saat itu saya tidak tahu yang menjawab diatas adalah akun penipu. Akun resmi BNI sendiri baru menjawab 4 jam kemudian, sengat terbuka lebar ruang buat penipu untuk mencari korban. Saat ini tweet yang saya screenshot diatas sudah dihapus oleh penipu. Kalo diperhatikan baik baik akun diatas jelas akun penipu, namun saat itu, saya tidak melihat jelas nama akunnya di layar HP, dan ini saya bayar mahal.

Singkat kata si penipu membantu saya mereset pin, walaupun saya tidak bisa konfirmasi karena saya tidak sedang di dekat ATM.

Saya akui saya lengah, dan ini sangat manusiawi, saya ceroboh memberikan OTP, akibatnya tabungan saya dibobol abis (alhamdulilah tidak terlalu banyak, karena memang bukan tabungan utama). Saya sadar tertipu, karena CS BNI palsu ini mulai menanya nanya tabungan saya yang lain. tapi ya saya sudah terlanjur tertipu .

Akhirnya saya laporlah ke BNI lewat twitter dan lewat call center.

Lewat call center, BNI tidak bisa ngapa ngapain karena uang saya yang diambil penipu bukan dilarikan secara transfer ke akun bank, tapi di TRX ke DANA ,saya ga tau mekanisme DANA seperti apa, menurut BNI ini adalah mekanisme belanja jadi tidak bisa digagalkan. intinya saya harus rela uang saya hilang, tanpa ucapan penyesalan apapun dari pihak call center tersebut. oke lah fine …

Yang lebih ajaib saat komplain BNI lewat twitter nih. saya komplain dong.  Kenapa ada akun penipu merajalela di Twitter, BNI tidak bisa melakukan apapun. Atau paling tidak kecepatan jawaban BNI harus balapan dong dengan kecepatan penipu menjawab. 

Komplainan saya dijawab dua kali oleh penipu dong. edun ini penipuan secara sistematis (banyak akun, pake bot, banyak nomer telpon), bahkan berani memention akun @BNI nya. Di depan mata akun resmi lho ini,  berani sekali. Apa BNI tahu atau tutup mata dengan praktek ini .. wallahualam.

Screen Shot 2021 03 10 at 12 53 35

Saya nulis ini untuk pembelajaran. penipuan makin merajalela. saya yakin banyak sekali korbannya diluar sana.

Semoga tidak terjadi pada rekan rekan semua.

Salam. 

 

Menyimpan Publikasi di arXiv

arXiv adalah tempat penyimpanan publikasi riset yang bersifat terbuka. Biasanya sebelum versi publikasi final, peneliti meletakkan draft atau versi awal papernya ke arXiv. Motivasinya sih umumnya karena ingin mengklaim riset yang dilakukan, atau juga karena juga ingin memberikan kesempatan kepada publik untuk mempelajari paper tersebut. Seperti kita ketahui, kebanyakan setelah dipublikasi maka untuk memperoleh atau membaca paper paper itu maka kita harus membayar ke jurnal atau penerbit.

Hal ini membuat arXiv jadi tempat yang populer untuk mencari publikasi publikasi yang bersifat gratis. Kekurangannya arXiv adalah tidak semua peneliti rajin mengupdate papernya, sehingga bisa jadi paper yang di arXiv adalah versi yang belum sempurna. Namun ini bisa diakali dengan kita memperhatikan kebiasaan peneliti peneliti yang rajin dan selalu update versi publikasinya di arXiv. 

Pada saat awal karir menjadi peneliti dulu, saya tidak tahu strategi publikasi paper yang baik, sehingga beberapa diantara paper ini masuk ke konferensi atau jurnal yang tidak terindeks Scopus, makanya saat ini sulit dicari keberadaannya di online. Saya memutuskan mengupload paper paper tersebut ke arXiv. Supaya nanti bisa bermanfaat buat mahasiswa dan periset lainnya

Berikut link arXiv saya. Selamat melipir, nanti listnya akan saya update terus.

https://arxiv.org/a/0000-0001-5106-7561.html

 

Screen Shot 2021 02 17 at 16 45 22

Buku Pengenalan Social Network Analysis (SNA)

Sudah sejak 3 tahun yang lalu saya berencana menulis buku tentang pengenalan Social Network Analysis (SNA). Saya lihat kebanyakan buku SNA ditulis dalam bahasa Inggris, belum nemu yang dalam bahasa Indonesia. Berdasarkan pengalaman riset di lab. Social Computing and Big Data (SCBD), dan juga riset disertasi saya tentang SNA, maka saya tekatkan untuk harus segera menulis buku SNA.Namun rencana ini tidak semulus yang saya perkirakan, ternyata membutuhkan usaha yang tidak mudah untuk menjaga konsistensi komitmen menulis. Nah, .. akhirnya toh buku ini selesai juga setelah mencicil selama 3 tahun. Buku selesai ditulis pada bulan oktober 2020, tapi bukunya sendiri baru diluncurkan / dijual ke pasar bulan januari 2021 ini.

SNA adalah salah satu bidang keahlian saya, makanya sudah seharusnya saya menulis tentang bidang ini. Pada era Industri 4.0 dan ledakan data yang masif dewasa ini, SNA sangat membantu untuk menstrukturkan, mengukur, dan memformulasikan jejak digital manusia sehingga bisa membantu para pengambil keputusan untuk memahami perilaku manusia. SNA merupakan metodologi fundamental, seperti statistik bisa diimplementasikan ke berbagai domain, seperti bidang bisnis, komunikasi, politik, perbankan, rekayasa, keamanan, dan lain lain.

Buku yang saya tulis ini judul lengkapnya adalah “Pengenalan Social Network Analysis : Konsep dan Praktis”. Dari judul terlihat yang saya sampaikan adalah konsep dasar SNA dari sisi teori graf sampai penjelasan permodelan sosial dan praktis dalam artian implementasi pada beberapa bidang, dan yang paling akhir buku ini dilengkapi kode python dan R yang bisa dicoba sebagai latihan untuk komputasi metrik SNA. Buku ini cocok buat mahasiswa atau khalayak umum yang ingin memahami SNA, terutama sih pada prakteknya untuk analisa data data media sosial.

Oh ya buku ini saya tulis bersama dengan co-author saya Dian. Beliau adalah alumni dari lab. SCBD, yang saat ini menjadi dosen di FEB Telkom University.

Buku ini dijual dengan harga 85000 untuk Hard Copy, dan 75000 untuk Soft Copy. Untuk pembelian, bisa melalui Link Tokopedia berikut :

https://www.tokopedia.com/scbd-shop/buku-pengenalan-social-network-analysis-konsep-dan-praktis

1  1

3

HAKI Pertama

Intellectual Property atau dikenal dalam bahasa indonesia “Hak Atas Kekayaan Intelektual” adalah suatu hak yang muncul dari hasil olah pikir yang menghasilkan produk atau proses yang bermanfaat untuk umat manusia. Biasa para peneliti, inovator, dan orang orang di bidang R&D dari suatu organisasi yang mengajukan HAKI ke suatu badan di negara tersebut. Pengakuan HAKI sangat penting, jika nanti timbul suatu perselisihan atau klaim akibat dari nilai ekonomis yang dihasilkan dari produk yang di HAKI kan.

Dosen atau peneliti seperti saya seharusnya bisa membuat banyak HAKI atas hasil penelitan / penemuan yang dihasilkannya. Sayangnya selama ini saya tidak terlalu memahami HAKI dan aturannya, akibatnya setelah hampir 10 tahun ngedosen, saya belum pernah mengajukan HAKI. Padahal salah satu poin performansi dosen itu adalah menghasilkan HAKI.

Untungnya saya mendapatkan hibah dari RISTEKDIKTI selama 2 tahun (2019-2020), dimana salah satu luaran yang harus dihasilkan dari hibah tersebut adalah HAKI. Dengan dibantu oleh Klinik HAKI kampus Telkom University, akhirnya brojol juga HAKI saya pertama atas produk “Personality Measurement Platform”, yaitu suatu platform yang mendeteksi kepribadian manusia berdasarkan teks hasil postingan di media sosial. Teks tersebut harus berbahasa Indonesia. Platform ini mampu mendeteksi bahasa informal (slank dan gaul) dan kemudian memetakan ke kualitas karakter orang yang posting teks tersebut.

Oh ya hibah riset yang menghasilkan HAKI ini berjudul “Model Ontologi Pemetaan Kepribadian Manusia dari Jejak Digital Teks Bahasa Indonesia”

 

Screen Shot 2020 07 20 at 14 16 36

Satu Abad ITB

ITB baru saja berulang tahun ke 100 pada tanggal 3 juli 2020. Saya menghabiskan hampir 12 tahun hidup saya menimba ilmu di ITB. Antara tahun 1990-1996 menjadi mahasiswa S1 jurusan Matematika (FMIPA), sedangkan antara 2012 sampai dengan awal tahun 2018 saya adalah mahasiswa doktoral STEI (Sekolah Teknik Elektro dan Informatika). Banyak sekali pengalaman hidup, intelejensia, sosial, dan spiritual tertempa selama saya menjadi anggota civitas academica ITB.

Kini sesudah saya mengarungi dunia saya sendiri, saya ingin mengucapkan terima kasih atas pengalaman yang diberikan. Selamat ulang tahun seabad ITB, semoga sumbangsihmu semakin besar untuk negeri ini. 

Saya sempatkan mampir ke ITB weekend ini dan berpose diantara dua pilar fakultas / sekolah saya, yaitu FMIPA dan STEI

Photo 2020 07 06 09 06 19

Photo 2020 07 06 09 06 25

Photo 2020 07 06 09 06 28

Photo 2020 07 06 09 06 33